Home » , » Artikel: DOUBLE RING INFILTROMETER UNTUK PENGUKURAN LAJU INFILTRASI SEBAGAI UPAYA KONSERVASI TANAH DAN AIR

Artikel: DOUBLE RING INFILTROMETER UNTUK PENGUKURAN LAJU INFILTRASI SEBAGAI UPAYA KONSERVASI TANAH DAN AIR

 DOUBLE RING INFILTROMETER  UNTUK PENGUKURAN LAJU INFILTRASI SEBAGAI UPAYA KONSERVASI TANAH DAN AIR DI DESA SARIWANGI, KAB. BANDUNG BARAT

Egie M. Sya’ban

Universitas Pendidikan Indonesia, Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung

Abstrak

Infiltrasi merupakan masuknya air ke dalam tanah melalui pori-pori tanah. Infiltrasi dapat diukur menggunakan double ring infiltrometer yang terbuat dari dua buah silinder kedap air yang ditanam di dalam tanah. Infiltrasi dipengaruhi oleh tekstur, kerapatan, kadar air tanah, dan penggunaan tanah. Tanah yang digunakan untuk pemukiman akan mengurangi tanah terbuka sehingga air hujan sulit untuk berinfiltrasi. Hal itu bisa mengakibatkan terjadinya aliran permukaan dan kekeringan. Untuk itu, perlu adanya konservasi tanah supaya tanah tidak mengalami kerusakan dan terjadi bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju infiltrasi dan cara konservasi tanah di daerah Sariwangi, Kab. Bandung Barat. Laju infiltrasi di daerah Sariwangi cukup bervariasi, di sekitar lahan tegalan sebesar 12,37 cm/jam yang tergolong agak cepat dan di sekitar lahan kebun campuran sebesar 84,69 cm/jam yang tergolong sangat cepat. Laju infiltrasi dapat berubah menjadi lebih kecil apabila mengalami perubahan penggunaan tanah menjadi pemukiman atau tegalan. Perubahan laju infiltrasi tersebut dapat mengakibatkan terjadinya aliran permukaan dan kekeringan. Oleh karena itu perlu adanya upaya konservasi tanah dan air dengan cara pembatasan penggunaan lahan untuk pemukiman dan gedung, pembuatan sumur-sumur resapan, dan penggunaan air secara efektif dan efisien pada saat musim kemarau..

Kata kunci:, Infiltrasi, Laju Infiltrasi, Double Ring Infiltrometer, Konservasi Tanah

Abstract

Infiltration is a process of the water infiltration through the spore of soil. Infiltration is measured by double ring infiltrometer which made by two kind of waterproof cylinder and its put inside the soil. Infiltration influenced by soil texture, bulk density, moisture, and the use of soil. Furthermore, the water infiltration of a field that used for the residence is less than open field. Then, it can cause surface water flow and drought. Due to that reason, it needs soil conservation to keep the soil in good condition and also disaster mitigation. This research was investigated the infiltration rate and soil conservation ways in Sariwangi, Bandung Barat Regency. The result revealed that the water infiltration was various. In moor field about 12,37 cm/hr and it was fast. Then, for mixed field was about 84,69 cm/hr and it was also very fast. The infiltration rate can change becoming smaller if the field used change into residence or moor field. The change of the infiltration field can cause surface water flow and drought. That is to say, it needs soil and water conservation by limiting the use of land for residence and building, making infiltration wells, using water efficient and effectively during dry season.

Key word: Infiltration, Infiltration Rate, Double Ring Infiltrometer, Soil Conservation


Infiltrometer





Artikel asli dapat diunduh melalui link berikut: ARTIKEL FISIKA: INFILTROMETER


0 comments:

Posting Komentar

DONASI VIA OVO Bantu berikan donasi terbaik Anda untuk pengembangan Pendidikan di MA Karya Bakti Sukasari. Terima kasih.
DONASI VIA Gopay Bantu berikan donasi terbaik Anda untuk pengembangan Pendidikan di MA Karya Bakti Sukasari. Terima kasih.

Link Penting

Post Terbaru